Jumat, 29 Januari 2010

Tidur yang Ideal

ternyata tidur yang ideal akan sangat bermanfaat bagi tubuh. Saat tidur, sel – sel tubuh aktif bekerja mengganti sel-sel tubuh yang rusak karena saat kita tidur (aktivitas pasif), terdapat cukup banyak ATP (energi) yang bisa dimanfaatkan tubuh ketimbang saat beraktivitas aktif. Pada anak-anak, saat tidur = saatnya tulang tumbuh (pasti sudah banyak yang tau dari iklan susu Dancow). Tidur juga membantu mengendorkan ketegangan implus saraf sehingga kinerja otak yang sebelumnya tegang dapat rileks.

Anak-anak idealnya membutuhkan tidur 12-10 jam tiap harinya sedangkan orang dewasa idealnya 8-7 jam per harinya. Tapi bagi kebanyakan orang (utamanya dewasa), jarang sekali mendapatkan waktu tidur ideal seperti itu. Alasan utama tentu saja pekerjaan yang banyak dan menumpuk. Hal ini juga dialami oleh mahasiswa dan, utamanya, siswa sma kelas 3 yang bergadang belajar untuk menghadapi Ujian Nasional (kalo benar belajar =P)

Menurut Prof. Dr L.K Suryani dalam acara seminar menghadapi Ujian Nasional tanpa stress yang diadakan oleh SMAN 1 Singaraja untuk siswa-siswi kelas 12 angkatan 2007/2008 (hehe… itu almamater dan angkatan ku), mengatakan bahwa sebenarnya tidur yang ideal dalam agar badan menjadi segar bugar, bukan dilihat dari lamanya kita tidur tapi dari kualitas tidur kita. Tidur lama tapi tidak berkualitas malah membuat tubuh tidak fit, lemas dan pusing. Sebaliknya tidur sebentar tapi berkualitas malah memberi efek positif bagi tubuh. Tidur sebentar tapi berkualitas ini sangat baik diterapkan oleh temen-temen mahasiswa yg emang sibuk buat tugas kuliah dan juga adik-adik kelas 12 SMA yang akan menghadapi UN.

Bagaimana cara kita mendapatkan tidur yang berkualitas?

Menurut Prof Dr L.K Suryani, cukup dengan melakukan meditasi sebelum tidur. Eitz!! Jangan berpikir bahwa meditasi yang dilakukan itu ruwet. Gampang kok!!. Mengenai tekniknya bisa tanya langsung ke Prof Dr L.K Suryani (hihihi…. saya tidak punya hak untuk memberi tau caranya) atau psikiater terdekat (paling gampang coba aja browsing)

Metode Meditasi ini mungkin dapat mengatasi problem temen-temen mahasiswa yang kuliah di Bandung, Bogor, atau Malang yang notabene udaranya adem and merangsang tubuh untuk selalu tidur (saya sudah coba dan hasilnya lumayan, walau belum 100% dan teratur)

Intinya, tidur yang menyehatkan bukan karena lamanya tapi kualitasnya serta meditasi sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur dan jangan lupa, minum segelas susu sebelum tidur karena menurut sebagian orang, minum susu sebelum tidur akan menyegarkan badan ketika bangun keesokan paginya. Percaya atau tidak, ada baiknya dicoba toh susu tidak berbahaya tapi justru menyehatkan.

Tidak ada komentar:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...